Thursday, June 21, 2012

Titik Penantian


Senin (6/2/12), Auditorium American Future sesak oleh Pelajar dan Mahasiswa Indonesia Mesir yang akrab disebut dengan Masisir. Sangat terlihat jelas kebahagiaan mereka saat itu, kehadiran seorang Bapak Kedutaan Besar Republik Indonesia di Mesir, Bpk. Nurfaizi Suandi, M.M. setelah menjalani penantian panjang, menanti kehadiran seorang leader yang didamba-dambakan, jiwa pemimpin yang dapat menjadi obat di saat berbagai macam penyakit melanda. Ya, pemimpin yang diharapkan keadilannya kelak.

“Di tangan Anda semua, masa depan Indonesia.” Ucap Bapak kelahiran magelang itu saat memberikan sambutan kepada Warga Negara Indonesia (WNI) di Mesir. Dari itu, Beliau sangat berpesan kepada kita agar tidak menyia-nyiakan keberadaan kita di sini, di Negeri para Nabi. Terlebih, tidak banyak masyarakat Indonesia yang memiliki kesempatan untuk melanjutkan studi ke Mesir atau negeri seberang lainnya. Para orangtua di Tanah Air yang menanti kepulangan anak-anaknya dengan bekal ilmu yang selama ini telah kalian timba. Serta dapat mengamalkannya pada masyarakat Indonesia. Tidak hanya itu, Beliau pun menjelaskan tentang kelanjutan pembangunan asrama untuk pelajar dan mahasiswa Indonesia yang bertempat di Sixth District  yang berlokasi tidak jauh dari asrama mahasiswa Mesir. Lokasi ini telah dirancang sedemikian rupa dengan tujuan, mahasiswa Indonesia dapat memiliki hubungan yang baik dengan mahasiswa pribumi.

Terbayang dari semua ucapan yang mengalir jernih dari lisannya, bapak yang memiliki riwayat pendidikan militer ini begitu bersemangat menyampaikan sambutan-sambutannya, tak jarang pula lantunan ayat suci Al-qur’an dan hadist mengalir lembut dari lisannya, yang mengajarkan kami untuk senantiasa bersyukur, dan terus bersyukur atas ni’mat yang selama ini Allah berikan kepada kita.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Beliau berjanji kepada masisir “Saya akan memberikan kontribusi yang terbaik kepada Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di Mesir. Serta membantu segala macam problematika WNI di Mesir.” Semoga apa yang beliau ucapkan dapat kita rasakan di dunia nyata, tidak hanya ucapan manis belaka.

“Jadilah rumput yang paling tinggi di antara padang rumput.” Ucapnya sebelum mengakhiri perbincangan hangat bersama masisir.  Sore 6/2/2012.

Demikian rangkaian kata demi kata yang telah disampaikan oleh Bapak. DUBES RI. Bpk. N urfaizi Suandi, M.M. yang diakhiri dengan riuh tepuk tangan penuh harap masisir, harapan yang besar dari seorang anak kepada Bapak. “Semoga Bpk. Dubes RI kita saat ini dapat lebih bersahabat dengan masisir dan memberikan semua yang menjadi hak Mahasiswa atau WNI di Mesir.” Ucap Bpk. Muhammad Syukron atau Wakil Presiden PPMI yang saat itu memoderatori acara Talk Show Perkenalan Duta Besar LBBP RI.

0 komentar:

Post a Comment